Minggu, 04 November 2012

Proposal Umum


                          PROPOSAL UMUM

A. Definisi Proposal
Proposal adalah rencana kerja yang disusun secara sistematis dan terinci untuk suatu kegiatan yang bersifat formal. Proposal adalah suatu usulan kegiatan perlu dukungan atau persetujuan pihak lain. Proposal adalah suatu bentuk rancangan kegiatan yang dibuat dalam bentuk formal dan standar. Untuk memudahkan pengertian proposal yang dimaksud dalam tulisan ini, kita dapat membandingkannya dengan istilah “Proposal Penelitian” dalam dunia ilmiah (pendidikan) yang disusun oleh seorang peneliti atau mahasiswa yang akan membuat penelitian (skripsi, tesis, disertasi). Dalam dunia ilmiah, proposal adalah suatu rancangan desain penelitian (usulan penelitian) yang akan dilakukan oleh seorang peneliti tentang suatu bahan penelitian. Bentuk “Proposal Penelitian” ini, biasanya memiliki suatu bentuk, dengan berbagai standar tertentu seperti penggunaan bahasa, tanda baca, kutipan dll.
       Proposal yang akan dibahas dalam tulisan ini adalah “Proposal Umum” yang sering
digunakan sebagai usulan atau rancangan kegiatan. Bentuk proposal ini memiliki banyak kemiripan dengan model “Proposal Penelitian” yang digunakan dalam dunia ilmiah, namun karena sifatnya yang lebih umum maka “Proposal Umum” biasanya lebih lentur dalam penggunaan bahasa dan tidak terlalu kaku dalam aturan penulisan. Namun, walaupun lebih “bebas”, penulisan “Proposal Umum” tetap harus mengindahkan kaidah¬kaidah dan sistematika tertentu, agar dapat dengan mudah dimengerti oleh orang¬orang yang membaca proposal tersebut. Secara mendasar, harus di garis bawahi bahwa penulisan proposal hanya salah satu dari sekian banyak tahap perencanaan. Penulisan proposal adalah suatu langkah penggabungan dari berbagai perencanaan yang telah dibuat dalam tahap-tahap sebelumnya.
       Pengertian dari proposal adalah sebuah tulisan yang dibuat oleh si penulis yang bertujuan untuk menjabarkan atau menjelasan sebuah tujuan kepada si pembaca (individu atau perusahaan) sehingga mereka memperoleh pemahaman mengenai tujuan tersebut lebih mendetail. Diharapkan dari proposal tersebut dapat memberikan informasi yang sedetail mungkin kepada si pembaca, sehingga akhirnya memperoleh persamaan visi, misi, dan tujuan. Ada beberapa hal yang biasanya di detailkan dalam proposal bisnis :
1.      Penjabaran mendetail mengenai tujuan utama dari si penulis kepada pembacanya.
2.      Penjabaran mendetail mengenai proses bagaimana mencapai tujuan si penulis kepada pembacanya.
3.      Penjabaran mendetail mengenai hasil dari proses yang telah dijabarkan diatas sehingga mencapai tujuan yang diinginkan oleh si penulis dan juga si pembaca.


Hal-hal yang dimuat dalam proposal antara lain :
1.      Nama proposal
2.      Pendahuluan
3.      Tujuan
4.      Bentuk / Jenis kegiatan
5.      Pelaksanaan
6.      Panitia pelaksana (terlampir)
7.      Biaya / dana (rincian terlampir)
8.      Harapan
9.      Lampiran
Manfaat Proposal :
1.      Menjadi rencana yang mengarahkan panitia dalam melaksanakan kegiatan tersebut.
2.      Menjelaskan secara tidak langsung kepada pihak-pihak yang ingin mengetahui kegiatan tersebut.
3.      Untuk meyakinkan para donatur/ sponsor agar mereka memberikan dukungan material maupun finansial dalam mewujudkan kegiatan yang telah direncanakan.
B. Ciri-ciri Proposal
Adapun ciri-ciri dari proposal adalah sebagai berikut :
1.      Proposal dibuat untuk meringkas kegiatan yang akan dilakukan.
2.      Sebagai pemberitahuan pertama suatu kegiatan.
3.      Berisikan tujuan-tujuan, latar belakang acara.
4.      Pastinya proposal itu berupa lembaran-lembaran pemberitahuan yang telah di jilid yang nantinya diserahkan kepada si empunya acara.
5.      dan lain-lain yang sulit untuk dijelaskan (dicari).
Hal-hal yang harus diperhatikan dalam membuat proposal :
1.      Penyusunan proposal hendaknya menunjuk orang atau beberapa orang yang ahli dalam menyusun proposal, sebaiknya yang memiliki keterkaitan dengan kegiatan yang diselenggarakan.
2.      Penyusun proposal mempersiapkan bahan-bahan dan informasi yang diperlukan, yaitu berupa bahan2 hasil kesepakatan seluruh panitia.
3.      Menyusun draft proposal dengan sistematis, menarik, dan realistis.
4.      Proposal dibicarakan dalam forum musyawarah untuk dibahas, direvisi dan disetujui.
5.      Dibuat proposal yang telah disempurnakan untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.
6.      Proposal diperbanyak dan didistribusikan kepada pihak-pihak yang dituju, baik internal maupun eksternal.

C. Jenis-jenis Proposal
Proposal Penelitian dibagi 4 yaitu :
1.      Proposal Penelitian Pengembangan
Kegiatan yang menghasilkan rancangan atau produk yang dapat dipakai untuk memecahkan masalah-masalah aktual. Dalam hal ini, kegiatan pengembangan ditekankan pada pemanfaatan teori-teori, konsep-konsep, prinsip-prinsip, atau temuan-temuan penelitian untuk memecahkan masalah. Skripsi, tesis, dan disertasi yang ditulis berdasarkan hasil kerja pengembangan menuntut format dan sistematika yang berbeda dengan skripsi, tesis, dan disertasi yang ditulis berdasarkan hasil penelitian, karena karakteristik kegiatan pengembangan dan kegiatan penelitian tersebut berbeda. Kegiatan penelitian pada dasarnya berupaya mencari jawaban terhadap suatu permasalahan, sedangkan kegiatan pengembangan berupaya menerapkan temuan atau teori untuk memecahkan suatu permasalahan.
2.      Proposal Penelitian Kajian Pustaka
Telaah yang dilaksanakan untuk memecahkan suatu masalah yang pada dasarnya bertumpu pada penelaahan kritis dan mendalam terhadap bahan-bahan pustaka yang relevan. Telaah pustaka semacam ini biasanya dilakukan dengan cara mengumpulkan data atau informasi dari berbagai sumber pustaka yang kemudian disajikan dengan cara baru dan atau untuk keperluan baru. Dalam hal ini bahan-bahan pustaka itu diperlukan sebagai sumber ide untuk menggali pemikiran atau gagasan baru, sebagai bahan dasar untuk melakukan deduksi dari pengetahuan yang sudah ada, sehingga kerangka teori baru dapat dikembangkan, atau sebagai dasar pemecahan masalah.
3.      Proposal Penelitian Kualitatif
Penelitian yang dimaksudkan untuk mengungkapkan gejala secara holistik-kontekstual melalui pengumpulan data dari latar alami dengan memanfaatkan diri peneliti sebagai instrumen kunci. Penelitian kualitatif bersifat deskriptif dan cenderung menggunakan analisis dengan pendekatan induktif. Proses dan makna (perspektif subyek) lebih ditonjolkan dalam penelitian kualitatif. Ciri-ciri penelitian kualitatif mewarnai sifat dan bentuk laporannya. Oleh karena itu, laporan penelitian kualitatif disusun dalam bentuk narasi yang bersifat kreatif dan mendalam serta menunjukkan ciri-ciri naturalistik yang penuh keotentikan.
4.      Proposal Penelitian Kuantitatif
Suatu penelitian yang pada dasarnya menggunakan pendekatan deduktif-induktif. Pendekatan ini berangkat dari suatu kerangka teori, gagasan para ahli, ataupun pemahaman peneliti berdasarkan pengalamannya, kemudian dikembangkan menjadi permasalahan-permasalahan beserta pemecahan-pemecahannya yang diajukan untuk memperoleh pembenaran (verifikasi) dalam bentuk dukungan data empiris di lapangan.



D. Sistematika Pembuatan Proposal
Sistematika pembuatan proposal adalah sebagai berikut :
1.      Pendahuluan
·         Berisi tentang hal-hal dan kondisi umum yang melatarbelakangi dilaksanakan kegiatan tersebut.
·         Hubungan kegiatan tersebut dalam kehidupan sehari-hari(nyata).
·         Point-point pembahasan pada pendahuluan ini, mengacu pada komponen S-W-O-T yang telah dibahas sebelumnya.
2.      Dasar Pemikiran
·         Berisi tentang dasar yang digunakan dalam pelaksanaan, misalnya: Tri Darma Perguruan Tinggi, program kerja pengurus dan lain-lain.
·         Jika kegiatan tersebut bukan dari organisasi, maka didasarkan secara umum, misalnya : Peraturan Pemerintah No sekian.
3.      Tujuan
·         Tujuan yang ingin dicapai dalam kegiatan tersebut ( umum dan khusus).
·         Tentukan juga keluaran ( output ) yang dikehendaki seperti apa.
Contoh :
·         Memperoleh kader-kader KMHDI.
·         Memberi pengetahuan manajerial dan leadership bagi calon anggota KMHDI.
4.      Tema
·         Tema yang diangkat dalam kegiatan tersebut.
5.      Jenis Kegiatan
·         Diperlukan untuk menjelaskan rangkaian kegiatan yang akan dilaksanakan jika kegiatannya lebih dari satu.
·         Menjelaskan bentuk dari kegiatan tersebut. Misal: berupa Seminar, Pelatihan, penyampain materi secara lisan, Tanya jawab dan simulasi dll.
6.      Target
·         Berisi uraian yang lebih terperinci dari Tujuan (Point 3) terutama mengenai ukuran-ukuran yang digunakan sebagai penilaian tercapai atau tidaknya tujuan.
Contoh :
·         Target acara ini adalah untuk mencetak minimal 25 orang pelatih KMHDI yang masing-masing diantaranya, memiliki kemampuan yang sesuai dengan standar yang Buku Pedoman Kaderisasi Jilid I KMHDI, dan setiap pelatih tersebut memiliki nilai rata-rata diatas 7 (dengan range 10) dalam setiap materi pelatihan.
7.      Sasaran peserta
·         Menjelaskan tentang objek atau siapa yang akan mengikuti kegiatan tersebut ( atau lebih kenal dengan peserta).



8.      Waktu dan Tempat Pelaksanaan
·         Tentukan dimana, hari, tanggal, bulan, tahun serta pukul berapa akan dilaksanakan kegiatan tersebut.
9.      Anggaran dana
·         Dalam anggaran disini, hanya disebutkan jumlah total pemasukan dan pengeluaran yang diperkirakan oleh panitia, sedangkan rinciannya dibuat dalam lampiran tersendiri.
10.  Susunan Panitia
·         Dalam halaman atau bagaiansusuna panitia, biasanya hanya ditulis posisi yang penting-penting saja, seperti Pelindung Kegiatan, Ketua panitia, StreeringCommitedll, sedangkan kepanitian lengkap dicantumkan dalam lampiran.
11.  Jadwal Kegiatan
·         Dibuat sesuai dengan perencanaan dalam kalender Kegiatan yang telah disusun sebelumnya.
·         Atau bisa juga ditulis terlampir, jika jadwalnya banyak.
12.  Penutup
·         Berisi tentang harapan yang ingin dicapai dan mohon dukungan bagi semua pihak.
·         Ditutup dengan lembar pengesahan proposal.
·         Terakhir, diikuti dengan lampiran.




E. Contoh Proposal
PROPOSAL KEGIATAN
PERINGATAN HUT RI KE-68

I. PENDAHULUAN
I.1 Latar Belakang
Tema HUT RI ke-68 “Dengan Semangat Proklamasi 17 Agustus 1945, Kita Lanjutkan Perjuangan Para Pahlawan dengan Menjadi Agen Pembangunan untuk Membangun Indonesia Menjadi yang Lebih Baik”
I.2 Maksud dan Tujuan
I.2.1 Maksud
Adapun maksud diadakannya kegiatan ini adalah sebagai penghargaan akan perjuangan para pahlawan dan sebagai peringatan hari ulang tahun kemerdekaan Republik Indonesia ke-68.
I.2.2 Tujuan
Adapun tujuan diadakannya acara ini :
a.       Mempererat tali silaturahmi antar sesama warga RT 04 / RW 010, Kel. Sasakpanjang, Kec. Tajurhalang, Bogor.
b.      Meningkatkan semangat juang dalam meraih prestasi diantara anak-anak.
c.       Memupuk jiwa sportifitas dalam berlomba diantara anak-anak.
d.      Memupuk semangat kebangsaan antar generasi untuk memperkuat ketahanan nasional menghadapi tantangan global.
I.3 Dasar Kegiatan
Kegiatan ini dilaksanakan berdasarkan :
1.      Pancasila sila ke-3, “Persatuan Indonesia”.
2.      Petunjuk dan arahan bapak ketua RT 04 tentang pelaksanaan kegiatan dalam rangka peringatan HUT RI ke-68 di RT 04 / RW 010, Kel. Sasakpanjang, Kec. Tajurhalang, Bogor.




II. ISI PROPOSAL
II.1 Tema Kegiatan
Kegiatan yang mengedepankan kebersamaan warga antar generasi serta kegiatan anak-anak yang bersifat mengembangkan daya kreatifitas, keterampilan, ketangkasan, dan sportifitas.
II.2 Susunan Kegiatan
1. Acara syukuran HUT RI ke-68, 17 Agustus 2013
a.       Syukuran & Doa
b.      Santap malam bersama & ramah tamah
Detail pelaksanaan akan ditetapkan kemudian.
2. Perlombaan balita dan anak-anak
a.       Tingkat balita (usia 3 – 5 tahun) 3 lomba
b.      Tingkat SD (usia 6 – 12 tahun) 4 lomba
c.       Tingkat SMP – SMA (usia 13 – 18 tahun) 5 lomba
Jenis lomba akan ditetapkan kemudian.
II.3 Peserta
Seluruh warga RT 04 / RW 010, Kel. Sasakpanjang, Kec. Tajurhalang, Bogor.
II.4 Waktu dan Tempat Pelaksanaan
a.       Perlombaan balita, anak-anak dan remaja
Hari, tanggal : Sabtu, 17 Agustus 2013
Waktu : Pukul 08.00 WIB s.d selesai
Tempat : Lapangan RT 04
b.      Acara syukuran HUT RI ke-68
Hari, tanggal : Minggu, 18 Agustus 2013
Waktu : Pukul 19.30 WIB s.d selesai
Tempat : Lapangan RT 04
II.5 Susunan Kepanitiaan
Pelindung : Tuhan Yang Maha Esa
Penasehat : Bapak Ketua RT 04
Penanggung Jawab : Bapak Ketua RT 04
“Penitia Pelaksana”

Ketua Pelaksana : Siti Sarah Amaliani
Sekertaris : Eka Wahyuningsih
Bendahara : Riapita Zintia
“Seksi-seksi”
1. Seksi Acara Malam Syukuran
Koordinator : Geizen
Anggota : Sari, Fitri, Aisyah
2. Seksi Perlombaan Anak-Anak
Koordinator : Hasnan
Anggota : Hani, Novi, Citra
3. Seksi Umum & Dokumentasi
Koordinator : Prima
Anggota : Heni, Dyan, Amel

II.6 Jadwal Pelaksanaan Kegiatan
Jadwal rinci pelaksanaan kegiatan akan ditetapkan dan diumumkan kemudian.
III. ESTIMASI BIAYA
III.1 Pengeluaran
1. Seksi Kesekretasiatan
·         Pembuatan Proposal                                                         Rp. 20.000
·         Fotocopy                                                                          Rp. 15.000

2. Seksi Acara Malam syukuran
·         Konsumsi                                                                          Rp. 900.000
·         Hiburan Organ Tunggal                                                      Rp. 1.100.000
3. Seksi Perlombaan Anak-Anak
·         Alat dan bahan perlombaan                                               Rp. 100.000
·         Hadiah-hadiah                                                                  Rp. 600.000
·         Snack untuk 70 orang @Rp. 10.000 x 70 =                      Rp 700.000


4. Seksi Umum & Dokumentasi
·         Cuci cetak foto                                                                Rp. 75.000
·         Transport                                                                         Rp. 100.000
Total                                                                                         Rp. 3.610.000
Terbilang (Tiga Juta Enam Ratus Sepuluh Ribu Rupiah)

III.2 Sumber Dana
Kegiatan ini memperoleh dana dari :
·         Bantuan kas RT                                                                  Rp. 1.500.000
·         Arisan ibu-ibu Rp. 350.000
·         Donasi para donatur RT 07 / RW 010 yang budiman           Rp. 1.000.000
·         Partisipasi warga minimal Rp. 20.000/rumah                       Rp. 760.000
Total                                                                                         Rp 3.610.000
Terbilang (Tiga Juta Enam Ratus Sepuluh Ribu Rupiah).
IV. PENUTUP
Demikian proposal ini kami buat. Kami mengharapkan dukungan dan partisipasi Bapak/Ibu. Semoga acara ini dapat terlaksana sebagaimana yang kita harapkan. Atas perhatian dan kerjasama Bapak/Ibu kami ucapkan terimakasih.

LEMBAR PENGESAHAN
  Ketua Pelaksana                                                                                Sekertaris

Siti Sarah Amaliani                                                                     Eka Wahyuningsih

Menyetujui,
KETUA RT 04
M.Dicky Satria

Tidak ada komentar:

Posting Komentar