Saat ini banyak wanita yang ingin penampilannya sempurna dan cantik, namun tidak sedikit wanita yang tergiur akan kosmetik yang murah dan memberikan hasil yang instan. Dari sanalah para produsen kosmetik mengambil kesempatan untuk mengambil keuntungan dengan cara curang, tidak jarang para produsen itu memakai bahan baku yang berbahaya, seperti merkuri, hydroquinon, dll. Dengan adanya bahan-bahan berbahaya tersebut dalam kosmetik dapat mengancam kesehatan bahkan nyawa kita.
Sabun
Gencarnya
iklan produk kecantikan berdampak pada pemakaian sabun kecantikan bagi wanita.
Banyak wanita yang meninggalkan sabun organik, dan lebih memilih sabun
kecantikan demi mendapatkan kulit putih dan mulus. Sayangnya, hampir sebagian
besar sabun kecantikan memiliki ph yang tinggi yang dapat menghilangkan lapisan
asam kulit. Sehingga kulit lebih rentan terhadap infeksi dan menjadi penyebab
utama kanker kulit.
Lipstik
Baru-baru
ini, Food and Drug Administration Amerika menemukan kandungan timbal pada
beberapa merek ternama produk lipstik. Senyawa kimia ini dapat memicu gangguan
darah dan otak.
Maskara
Alat make-up
yang satu ini menjadi andalan bagi kaum hawa karena bisa membuat bulu mata
lentik dan panjang. Sayangnya, maskara menjadi tempat berkembang biak satu juta
bakteri cair dan basi. Selain itu, maskara juga mengandung zat Polyvinyl
pyrrolidone (PVP) yang berpotensi memicu kanker.
Krim Pemutih Wajah
Tahun 2012 bisa dibilang memakai krim pemutih sebagai tren, banyak sekali merk pemutih wajah yang tidak terdaftar di bpom. Namun karena tingkat permintaan yang tinggi dari konsumen, produk pemutih itu pun tetap laris dipasaran. Padahal bahan-bahan yang dikandung di krim pemutih itu dapat menimbulkan kerusakan parah pada kulit bahkan bisa menyebabkan kanker.
Sumber : konsultasisawit.blogspot.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar